Transformasi Digital UMKM sebagai Kunci Inovasi dan Pertumbuhan
Minggu,18 Mei 2025 - 09:03:14 WIBDibaca: 81 kali
2.png)
Transformasi Digital UMKM sebagai Kunci Inovasi dan Pertumbuhan
Transformasi digital telah menjadi agenda penting bagi seluruh pelaku usaha, termasuk Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM). Perubahan perilaku konsumen, percepatan teknologi, serta tekanan kompetitif membuat digitalisasi bukan lagi sekadar pilihan, melainkan keharusan. Program Studi Magister Manajemen Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya menempatkan isu ini sebagai fokus dalam pengembangan kurikulum dan pengabdian masyarakat, khususnya dalam mendorong UMKM di Jawa Timur untuk tidak hanya melek digital, tetapi juga mampu memanfaatkannya secara strategis.
Transformasi digital UMKM tidak hanya berbicara tentang hadirnya media sosial atau toko online. Ia mencakup perubahan menyeluruh pada cara UMKM beroperasi — mulai dari sistem pencatatan keuangan berbasis digital, manajemen stok secara otomatis, pemasaran berbasis data, hingga layanan pelanggan melalui platform daring. Dengan memanfaatkan teknologi secara tepat, UMKM tidak hanya meningkatkan efisiensi operasional tetapi juga menciptakan peluang baru untuk menjangkau pasar yang lebih luas, baik nasional maupun global.
Melalui berbagai mata kuliah dan kegiatan praktik, mahasiswa Magister Manajemen UNTAG Surabaya terlibat dalam pendampingan langsung terhadap UMKM. Mereka membantu pelaku usaha mengidentifikasi kebutuhan digitalisasi, menyusun roadmap transformasi, hingga mengimplementasikan solusi berbasis teknologi yang sesuai dengan kapasitas dan karakteristik bisnis masing-masing. Dalam proses ini, mahasiswa tidak hanya belajar mengelola perubahan, tetapi juga memahami dinamika lapangan yang kompleks, seperti keterbatasan SDM, infrastruktur, dan literasi digital.
Salah satu tantangan utama transformasi digital UMKM adalah resistensi terhadap perubahan. Banyak pelaku usaha yang merasa nyaman dengan cara lama dan belum melihat urgensi digitalisasi. Di sinilah peran pendekatan komunikasi perubahan menjadi penting. Mahasiswa dilatih untuk menjadi agen transformasi yang mampu membangun kesadaran, memberikan edukasi, dan menciptakan kepercayaan bahwa digitalisasi bukan ancaman, melainkan alat untuk bertumbuh.
Selain itu, Program Studi Magister Manajemen juga memperkuat pemahaman mahasiswa terhadap ekosistem digital yang lebih luas — mulai dari e-commerce, fintech, digital marketing, hingga big data. Pengetahuan ini penting untuk merancang strategi digitalisasi yang tidak hanya bersifat reaktif, tetapi juga proaktif dalam merespons peluang yang ada. Dalam konteks ini, transformasi digital dilihat sebagai investasi jangka panjang yang berdampak pada keberlanjutan bisnis.
Lebih jauh, digitalisasi juga membuka ruang bagi kolaborasi lintas sektor. UMKM dapat terhubung dengan startup teknologi, perguruan tinggi, lembaga keuangan, dan pemerintah dalam sebuah ekosistem inovasi yang saling mendukung. Program Magister Manajemen UNTAG Surabaya berperan aktif sebagai penghubung dalam ekosistem ini, menghadirkan kolaborasi yang tidak hanya berbasis akademik, tetapi juga berbasis kebutuhan riil pelaku usaha.
Dengan transformasi digital yang tepat sasaran, UMKM diharapkan mampu meningkatkan daya saing, memperluas jangkauan pasar, dan menciptakan nilai tambah baru. Program Studi Magister Manajemen Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya terus berkomitmen mendukung agenda ini melalui pendidikan, riset, dan pengabdian yang transformatif — mencetak lulusan yang siap menjadi motor penggerak perubahan di tengah lanskap bisnis yang semakin digital dan dinamis.
Untag Surabaya || SIM Akademik Untag Surabaya || Elearning Untag Surabaya